Fragmen #30

Masa lalu memanggilku dengan semangkuk air hujan
Yang berisikan wajah sendumu
Saat bersamamu di bawah gemerisik taman itu
Tapi masa depan secerah mentari menghampiri
Lalu, semangkuk air hujan masa lalu
Aku siramkan ke udara
Tempat kita berdua bernafas bersama
Ada mendung, ada pelangi
Yang mengisah tentang kita berdua: bersama

Bandarlampung, 8 Oktober 2016
Prima Helaubudi

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Naskah Teater - wu wei, dan siapa nama aslimu

STUDI KELAYAKAN BISNIS MENGANALISIS KEEFISIENAN MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA DARI PT. YAKULT INDONESIA PERSADA