#Cupis: Saling Terkoneksi

Mendapatkan apa yang kusebut sebagai "cuplikan kisah" menarik dari seorang akhwat:

"Ukh, waktu ana stuck... Tapi ini tidak perlu ditiru, ya. Ana SMS kawan di Bogor minta dicarikan pondok pesantren. "Ukh, carikan ana pondok!" Yaudah dapet dan ke sana. Eh, pas masuk cadaran semua. Ana kaget. Beberapa hari di sana, ana gawenya tobaaat terus di masjid. Kebanyakan maksiat, satu ayat pun tidak masuk di otak. Sementara yang lain itu signifikan. Menghafal dan belajar dengan ceria. Semangatnya itu lho, masya Allah."

"Ukh, kalo dilihat, seolah tidak ada koneksinya antara ana waktu itu ada masalah di rumah, stuck skripsi, dan berujung pada kabur ke pondok (pesantren) di Bogor. Tapi ternyata, setelah ana pulang dari sana, ruhnya masih berasa hingga tiga bulan. Ana bisa mengejar segala ketertinggalan di tengah masalah dan kesulitan fasilitas. Itu karena ketika ruhiah ditempa, dunia itu jadi mudah."

"Ana setiap malas belajar, ingat banget seorang kawan yang ada di pondok. Dia itu, ukh, punya tumor di kepalanya. Untuk belajar dan menghafal itu dia setengah mati. Kami sudah sampai mana dia harus terus ulang. Tapi semangatnya itu, luar biasa. Pas dia tumor di kepalanya kumat, dia nggak bisa belajar. Kami menjenguk setelah belajar. Dia itu tidak bicara sama orang tuanya tentang rasa sakit itu karena tidak mau membuat mereka khawatir."

Hikmah yang kudapatkan:
[1] Bersyukur bisa belajar
[2] Bersyukur punya kesehatan
[3] Mengeluh? Itu ada yang lebih susah.
[4] Segala hal dalam hidup kita saling terkoneksi. Lihatlah betapa Allah memberikan demikian kaya hikmah. Setalah pulang segala hal justru bisa beres. Selain itu, beliau bisa tersemangati oleh kawannya. Dan yang paling menarik, aku yang kini kenalan sama beliau, mendapatkan pengalaman tak terduga yang sangat keren dan berefek sama tanpa harus mengalami langsung.

Bandarlampung, 12-10-2014
Prima Helaubudi
Tamparan yang dahsyat!! Sampai tak bisa berkata banyak ketika mendengarnya.
*yuk semangat!


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Naskah Teater - wu wei, dan siapa nama aslimu

STUDI KELAYAKAN BISNIS MENGANALISIS KEEFISIENAN MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA DARI PT. YAKULT INDONESIA PERSADA