MATAHARI YANG MENGALIR - DOROTHEA ROSA HERLIANY

MATAHARI YANG MENGALIR

rupanya dema yang tadi kuterima, cuma gerit pintu
terbuka. usia yang kembali terpenggal, dan terlepas
abad-abad terluka, mengental di lantai, cuma gerit
pintu yang terbuka; dan bayangan-bayangan terlepas
dari bingkainya. rupanya gema yang tadi kuterima,
sesudah terbuka liang bagimu, cuma desis – pidato
pemberangkatan -- dan getar tetes air mata
rupanya bayangan daun telah rebah ke tanah yang fana,
lantas kubuka kembali daun jendela, kukemasi abad-abad
dalam kalender, pada dinding (kesaksian yang membatu)
dan rumah-rumah yang nestapa


1988
Dorothea Rosa Herliany 


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Naskah Teater - wu wei, dan siapa nama aslimu

STUDI KELAYAKAN BISNIS MENGANALISIS KEEFISIENAN MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA DARI PT. YAKULT INDONESIA PERSADA